PELAKSANAAN UPACARA NAIK DANGO DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI PANCASILA DI DUSUN KONYO KABUPATEN LANDAK

Penulis

  • Yuliana Braselea
  • Hamid Darmadi
  • Erna Octavia

Abstrak

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana analisis upacara naik dango dalam menanamkan sila ketuhanan yang maha esa di Dusun Konyo Kecamatan Menjalin Kabupaten Landak.Tujuan khusus yang hendak di capai dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan: 1) Bagaimana pelaksanaan upacara naik dango di Dusun Konyo Kecamatan Menjalin Kabupaten Landak dalam menanamkan sila ketuhanan yang maha esa,2) Bagaimana pandangan masyarakat tentang nilai ketuhanan dalam ritual upacara naik dango di Dusun Konyo Kecamatan Menjalin Kabupaten Landak. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah kualitatif dengan metode deskriftif.Alat pengumpul data digunakan dalam penelitian ini panduan wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukan dalam pelaksanaan upacara naik dango tertanam nilai pancasila. Hal ini terlihat dari nyangahat,makan bersama dan pemilihan bujang dara. yang dapat menanamkan nilai pancasila seperti ketuhanan, kebersamaan dan nilai leluhur sehingga dapat meningkatkan rasa kekeluargaan dan saling tolong menolong antar masyarakat Kata Kunci: Upacara Naik Dango, Ketuhanan Yang Maha Esa.

Biografi Penulis

Yuliana Braselea

Moad, M.PdDosen Program Studi PPKn, Fakultas IPPS IKIP PGRI Pontianak

Referensi

Darmadi, Hamid.(2011). Metedoe Penelitian Pendidikan dan Sosial Teori Konsep Dasar dan Implementasi, Bandung :Alfabeta

Darmadi, Hamid. (2004). Pendidikan pancasila.Bandung: Alfabeta Florus, Paulus (ed). (1994). Kebudayaan Dayak, Akulturasi dan Tranformasi.

Jakarta: LP3I-IDRD Gramedia.

Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Kamus besar bahasa Indonesia pusat bahasa. Jakarta: PT Germedia Pustaka Utama

Heny Gustini Nuraeni dan Muhamad Alfan. (2012). Studi Budaya di Indonesia.

Bandung: CV Pustaka Setia.

Ignasius IK. (2015). Magniticent Budaya Dayak. Pontianak: Badan Perpustakaan Kearsipan dan Dokumentasi Provinsi Kalimantan Barat.

J.U, Lotaan. (1989). Pengetahuan: Adat, Budaya, Tradisi Kalimantan Barat.

Jakarta :Pemda Tingkat I Kal-Bar

Julipin, Vincentius. (1987). “Naik Dango, Upacara syukur dalam Menghormati Padi”.Kalimantan review. Edisi 01. 20 september 1987.

Maunati, Y.(2001) Kodifikasi Budaya Dayak dalam Konteks Industri di Kalimantan Timur. Makalah dalam Simposium Internasional ke-2 Jurnal Antropologi Indonesia ‘Globalisasi dan Kebijakan Lokal: Suatu Dialektika Menuju Indonesia Baru’. Universitas Andalas, Padang,18–21

Nico Andasputra dan Vincentius Julipin. (2011). Mencermati Kehidupan Budaya Dayak Kanayant. Pontianak: Institut Kajian Budaya KALBAR.

Saryana, dkk, (2003), Upacara dan Rumah Adat: Suku Dayak dan Melayu

Di Kalimantan Barat. Pontianak. Romro Grafik

Saryana, (2002). Upacara Adat. Pontianak : Romeo Grafika Pontianak.

Sudibyo, Lies dkk. (2013) ilmu sosial budaya dasar. Yogyakarta: Andi Yokyakarta.

Sugiyono, (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: CV Alfabeta.

Winataputra, U.S (2012). Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Perspektif Pendidikan Untuk Mencerdaskan Kehiupan Bangsa (Gagasan, Instrumentasi, dan Praksi). Bandung: Widya Aksara Press.

Unduhan

Diterbitkan

2021-08-01

Cara Mengutip

Braselea, Y., Darmadi, H., & Octavia, E. (2021). PELAKSANAAN UPACARA NAIK DANGO DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI PANCASILA DI DUSUN KONYO KABUPATEN LANDAK. CHARACTER AND CIVIC: JURNAL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DAN KARAKTER, 1(1), 43–50. Diambil dari https://jurnal.fipps.upgripnk.ac.id/index.php/PPKn/article/view/44

Terbitan

Bagian

VOL.1 NO. 1 TAHUN 2021